Selasa (28/5/2024). Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas III Bangka Belitung menggelar rapat koordinasi dengan Dinas Perhubungan Provinsi dan seluruh kabupaten se-Babel di Manggar, Belitung Timur
Kepala BPTD Kelas III Babel, Pitra Setiawan mengemukakan, salah satu agenda pada rakor ini adalah bagaimana mengantisipasi kecelakaan bus wisata untuk study Tour pelajar.
Dia menyebut, hal ini penting supaya ada langkah pencegahan sebelum adanya kejadian.
“Berkaca pada kasus kecelakaan di sejumlah daerah di Indonesia, kita ingin di Babel tidak ada kasus serupa. Karena itu, kami melakukan rakor sekaligus dengan agenda penting lainnya,” kata Pitra, Selasa (28/7/2024).
Salah satu antisipasi yang disiapkan BPTD dan Dishub, yaitu melakukan operasi pada kendaraan wisata pada masa libur panjang.
Mereka akan berkolaborasi dengan pihak terkait untuk mengecek kendaraan wisata di tempat wisata yang dipakai untuk mengangkut penumpang. “Libur panjang terdekat yakni libur Idul Adha. Kami akan melakukan operasi terkait dengan kelaikan jalan kendaraan umum dan wisata bersama Jasa Raharja, Polres, dan pihak terkait lainny,” imbuhnya.
Jika nantinya ditemukan kendaraan yang tidak memenuhi standar, akan ditindak sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Pembahasan rakor BPTD hari ini menyangkut tiga hal, yaitu mengenai angkutan umum dan pariwisata, pengujian kendaraan bermotor, dan penegakan hukum LLAJ.
Menurutnya, ketiga hal itu perlu kesamaan persepsi di seluruh Dishub 7 kabupaten/kota supaya memberikan manfaat dan kemudahan bagi masyarakat.
BPTD Babel memilih Belitung Timur menjadi tuan rumah rakor ini juga karena Beltim merupakan daerah pariwisata yang perlu didukung.
Karena itu, dia ingin mengenalkan Belitung Timur kepada masyarakat dan juga kepada internalnya, soal potensi wisata yang perlu didukung sektor transportasinya supaya bisa berkembang dan maju.
Dia berharap, setelah rakor ini bakal ada kesamaan pandangan dan seluruh sektor bisa sinkron dalam bertindak di lapangan.
Di tempat yang sama, Kepala Unit Operasional dan Humas PT Jasa Raharja Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Dedy Rachmad, siap mendukung terlaksananya sinkronisasi kebijakan untuk transportasi darat lebih baik.
“Kami sebagai penanggung perlindungan untuk angkutan umum siap memberikan perlindungan kepada masyarakat. Kami harap semuanya bisa terus aman dan nyaman di Bangka Belitung,” kata Dedy.
Sementara itu, Bupati Belitung Timur diwakili Asisten III Setda Beltim, Khaidir Lutfi berharap kegiatan ini dapat meningkatkan sinergisitas dan kolaborasi penyelenggaraan perhubungan darat yang selamat, aman, dan lancar di Belitung Timur , serta meningkatkan kapasitas dan kemampuan sumber daya dalam mengelola transportasi darat.
“Kami juga memohon dukungan dan batuan dari Balai Perhubungan Transportasi Darat Kelas III Bangka Belitung terhadap fasilitas transportasi dan armada bus dari dan keBelitung Timur termasuk fasilitas perlengkapan jalan seperti marka, rambu, dan penerangan jalan umum khususnya pada jalan nasional dan provinsi,” kata Khaidir.
